Sabtu, 16 Mei 2015

Jantungnya Organisasi


JAKARTA, PRA PKMF MIPA 2015 - Ruang 1.6-1.7, gedung FMIPA, Kampus Timur UNJ, Sabtu, (16/5), acara yang seharusnya dimulai pukul 09.00 karena beberapa alasan panitia mengundur waktu selama sejam dan acara dimulai sekitar pukul 10.00. MC oleh kak Faik dari Kimia 2013. Dimulai dengan membaca basmallah. Membaca ayat suci Al-Qur'an oleh Andri Kosiret dari Matematika 2014. Lalu sambutan dari kak Ichsan dari Kimia 2013 selaku ketua pelaksana PKMF MIPA. Beliau menyampaikan 6 kata cinta dari panitia yaitu, 'Menginspirasi tanpa batas, bangun semangat totalitas'. Dilanjutkan sambutan oleh kak Arif Setiawan selaku sekjen BEMF MIPA menggantikan ketuanya, kak Bagus yang berhalangan hadir. Lalu sambutan dari perwakilan PD III oleh Pak Rusdy. Beliau juga menyampaikan beberapa pesan. Yakni bahwa kepemimpinan bisa didapat dari lahir dan dibentuk. Dan bisa didapat dari keduanya. Tetapi yang lebih baik adalah yang dibentuk, caranya bisa dengan masuk dalam suatu proses kepemimpinan seperti PKMF, MUA, BEM, dan sebagainya. Dan kita juga harus mempunyai targetan-targetan. Karakter pemimpin dapat dibentuk selama 4 tahun di UNJ untuk jadi pemimpin.

 Selanjutnya materi oleh kak Riza Pahlevi dari Biologi 2011 mengenai "Urgensi Kaderisasi" yang dimoderatori oleh kak Habib dari Fisika 2013. Kaderisasi, suatu proses yang bisa melanjutkan eksistensi. Tanpa kaderisasi tidak ada generasi baru. Maka jangan pernah meninggalkan generasi yang lemah.

Apa itu kaderisasi? Kaderisasi adalah proses untuk menyiapkan dan membentuk generasi berikutnya. Kaderisasi merupakan 'jantung' pergerakan dari tiap organisasi.

 KADERISASI berjalan jika ada PELAKU dan OBJEK/SASARAN. Jika mau mengkader, objek jangan sampai tahu. Jika tahu ia akan merasa bangga. Pelaku pun harus paham bagaimana memilih objek. Pelaku harus cari siapa yang harus dikader.

Peran dan Fungsi Kaderisasi:
- Screening: lihat riwayat organisasi
- Rekrutmen: pendaftarab BEMJ
- Pembentukan: kasih amanah
- Pengembangan: fasilitasi untuk mengembangkan softskill
- Penjagaan: adakan famday, gathering, dsb.

Untuk renungan...
"Keberhasilan suatu organisasi dapat diukur dalam proses kaderisasinya." 
Wujud keberlanjutan organisasi adalah munculnya kader-kader yang memiliki kapabilitas, komitmen yang kuat, dan loyalitas yang tinggi terhadap organisasinya.

Kutipan dari kak Riza: "Bergeraklah untuk menginspirasi kelilingmu."

 Setelah itu dibuka sesi tanya jawab. Pertanyaan diajukan oleh kak Dimas dari kimia 2013 dan. Ningrum dari Matematika 2014. Dan jawabannya dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Tips agar kaderisasi tidak membosankan
- cari tempat kumpul yang baru
- cari waktu kumpul yang tidak biasa
- buat event yang tidak biasa
- ubah topik bahasan, jangan melulu proker tetapi sharing-sharing
2. Loyalitas didapat dengan menyenangkan dulu hatinya lalu beri beban agar makin loyal
3. Mengatasi ketua atau anggota yang jarang datang rapat
- untuk ketua alasan selain orang tua dan finansial tidak ditolerir
- cek hatinya
- Akademik urusan pribadi
4. Mengkader lewat WA atau media sosial bisa tetapi tidak 'nampol'.

 Setelah materi, kak Fajralni Aqsa dari Fisika 2013 menyampaikan pembagian kelompok dan tugas pribadi maupun individu. Saat adzan berkumandang, panitia memberikan waktu hingga pukul 13.30 untuk ishoma. Setelah ishoma kembali ke ruangan untuk kumpul dengan fasil. Saat kumpul dengan masing-masing fasil ada perkenalan sesama peserta, sharing tugas, dan peserta ditanya oleh fasil apa motivasinya mengikuti PKMF. Sekitar pukul 13.00 acara selesai dan peserta dibolehkan untuk pulang. (ARA)
-----------------------------------------
#PKMFMIPAUNJ2015
#MENGINSPIRASI TANPA BATAS BANGUN SEMANGAT TOTALITAS

0 komentar:

Posting Komentar